Tur Sulawesi tanpa Mamadou

on Minggu, 12 April 2009


Gresik United hari ini (10/4) bertolak ke Sulawesi. Mereka akan menghadapi Persibom pada 12 April dan Persigo Gorontalo pada 16 April.

Dalam keberangkatan tersebut, mereka tidak membawa Bernard Trokon Mamadou. Pemain belakang itu terkena sanksi dari PSSI karena terlibat keributan dengan pemain Persis Solo Nova Zainal pada 12 Maret lalu.

Absennya Mamadou itu menjadi celah bagi pertahanan Laskar Joko Samudro, julukan GU. Sebab, Mamadou selama ini diandalkan untuk mengisi barisan pertahanan.


Pelatih GU Sasi Kirono mengakui bahwa pemain belakangnya harus bekerja ekstrakeras untuk menutup celah yang ditinggalkan Mamadou. "Absennya Mamadou saya harapkan dapat ditutup secara maksimal oleh pemain lokal yang ada," ujarnya.

Sasi berharap, kepercayaan yang sudah dia berikan kepada para pemain bisa berdampak positif pada hasil pertandingan. "Lawatan ke Sulawesi itu saya harapkan dapat mencuri poin," kata pria asal Wonogiri tersebut.

Sementara, mengenai kontribusi empat pemain asing dan peran mereka pada setiap lini, Sasi menilai Marcelo Ramos dan Cyril Orock. Menurut dia, lini tengah yang diperankan Ramos kurang maksimal. Sebab, Ramos punya kekurangan pada fisiknya. Untuk striker Cyril Orock, dia diliputi banyak masalah sehingga kurang berkembang, baik masalah individu maupun kurangnya dia tampil pada pertandingan resmi Divisi Utama.

Menghadapi tur ke Sulawesi tersebut, Sasi akan mengandalkan counter attack. "Strategi yang akan saya instruksi kepada para pemain adalah bagaimana mempertahankan disiplin dan menyerang cepat," ungkap Sasi.

[Sepakbolaindo]

0 komentar: